DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin menggelar Rapat Paripurna Masa Persidangan I Rapat Ke-2 Tahun 2024, dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-68 Kabupaten Musi Banyuasin bertempat di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Musi Banyuasin, Sabtu 28 September 2024, pagi.
Peringatan Hari Jadi Kabupaten Musi Banyuasin dengan Tema "Sinergi Membangun Muba Lebih Maju" tersebut, dipimpin oleh Pimpinan Sementara DPRD Afitni Junaidi Gumay SE didampingi Wakil Ketua sementara DPRD Irwin Zulyani SH, dihadiri Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi SH MSE didampingi Pj Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Melza Elen Setiadi, Pj Bupati Musi Banyuasin H Sandi Fahlepi SP MSi didampingi Pj Ketua TP PKK Musi Banyuasin Hj Triana Sandi Fahlepi.
Lalu Ketua dan anggota DPRD Provinsi Sumsel, anggota DPRD, Forkopimda Sumsel, Polres Musi Banyuasin, Dandim 0401/Muba, Pengadilan Negeri Sekayu, Kejaksaan Negeri Sekayu, Pengadilan Agama Sekayu, Sekretaris Daerah Musi Banyuasin Drs H Apriyadi MSi, Sekretaris DPRD Marko Susanto SSTP MSi didampingi Ketua DWP Setwan Supa Miana Marko, Asisten Setda Musi Banyuasin, Bupati dan Walikota se-Sumatera Selatan, IKATRI DPRD, perangkat Daerah Musi Banyuasin, Staf Ahli Bupati, Sekretariat DPRD, seluruh Camat Kabupaten Musi Banyuasin, Ketua dan anggota LVRI, pemangku adat Musi Banyuasin, dan lainnya.
Paripurna Diawali dengan lantunan ayat suci Al Quran oleh Ustazah Muthmainah, SPdi dan Ustazah Kartika Mediawati SPd dilanjutkan dengan penayangan video sejarah singkat Kabupaten Musi Banyuasin dari 1956 hingga 2024, dimulai gambaran letak geografis, batas wilayah, riwayat kepemimpinan Bupati dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin, dan pencapaian prestasi pembangunan di Kabupaten Musi Banyuasin yang telah berhasil diwujudkan.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Musi Banyuasin H Sandi Fahlepi SP MSi menyampaikan, dengan diperingati Hari Jadi Kabupaten Musi Banyuasin ini tidak hanya merasakan suasana kegembiraan dan kebahagiaan.
“Tapi juga akan disadarkan untuk senantiasa bersyukur kepada Allah Subhanahu Wata'ala atas bertambahnya setahun usia Kabupaten Muba,” ujar Pj Bupati Muba.
Sehingga, tambah dia, tanpa terasa sudah genap berusia 68 tahun, dengan mengusung tema "Sinergi Membangun Muba Lebih Maju", perayaan Hari Jadi ke-68 Kabupaten Musi Banyuasin ini, hendaknya menjadi momentum untuk membangkitkan semangat dan melanjutkan pembangunan di Kabupaten Musi Banyuasin.
“Dan, yang terpenting kita bisa mengambil hikmah dan valuasi diri sudah sejauh mana upaya yang kita laksanakan dalam penyelenggaraan tugas pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Musi Banyuasin,” tukasnya.
Dalam rangka pengentasan kemiskinan di Kabupaten Musi Banyuasin termasuk di dalamnya kemiskinan ekstrim berbagai program pembangunan dan inovasi telah ditunjukkan. Berdasarkan data angka kemiskinan di Kabupaten Musi Banyuasin semula 14,9% di 2023 turun menjadi 12,88% di 2024. Penanganan kemiskinan ekstrim menjadi fokus uatama, tahun 2024 angka kemiskinan ekstrim sebesar 0,47% dari semula 0,68% di 2023.
Sementara itu, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi SH MSE menyampaikan, bersama-sama hadir di ruangan ini untuk mengikuti peringatan Hari Jadi Kabupaten Muba ke-68 dengan iringan doa, dan harapan semoga di bawah kepemimpinan H Sandi Fahlepi SP MSi sebagai Pj Bupati Musi Banyuasin beserta jajarannya, serta dukungan DPRD, Forkopimda yang ada di Muba, dapat mewujudkan Kabupaten Musi Banyuasin lebih maju dan bersinergi untuk membangun lebih baik lebih sejahtera.
“Pada kesempatan ini, saya ucapkan selamat kepada Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin yang telah berhasil mendapatkan berbagai Penghargaan antara lain yang telah disampaikan oleh Pejabat Bupati Musi Banyuasin, dan juga kami dari jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan apresiasi yang sering setinggi-tingginya kepada penyelenggara pemerintahan daerah dan tokoh-tokoh masyarakatnya dalam berbagai generasi sejak terbentuknya Kabupaten Musi Banyuasin hingga saat ini yang secara nyata telah terkontribusi dalam perjalanan sejarah di Kabupaten Musi Banyuasin dan Provinsi Sumatera Selatan,” tukasnya. (adv/ace)