PALEMBANG,KORANRADAR.ID- Pemerintah Kabupaten PALI meminta kepada pemkot Palembang sebagai penyelenggara Lomba perahu biduk layar (Bidar) tradisional dan perahu hias melakukan evaluasi karena pada saat perlombaan masih ada kapal pengembira diarea perlintasan saat perlombaan berlangsung.
"Ini mengganggu peserta lomba, kita lihat salah satu peserta lomba jadi terhalang oleh kapal penonton,"kata Bupati PALI Heri Amalindo, Minggu 31 Agustus 2024.
Sehingga dengan evaluasi ini kedepan perlombaan menjadi lebih tertib dan sportif serta persiapan panitia semakin baik dan matang."Harus menjadi evaluasi setiap Sehingga penyelenggaraannya semakin baik,"kata Heri
Pihaknya selalu ikut serta dalam lomba bidar dan hias setiap tahun sehingga Kegiatan tradisional dilestarikan dan menambah daya tarik bagi masyarakat untuk ke Palembang.
Sementara itu, Kabupaten Kabupaten Ogan Ilir (OI) menjadi juara pertama dan Kabupaten PALI grup A juara kedua, disusul PUPR Kota Palembang sebagai juara ketiga.
Kegiatan yang berlangsung di Sungai Musi ini merupakan event tahunan yang digelar oleh Pemkot Palembang dalam rangka memperingati dan memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.
Penjabat Wali Kota Palembang, juara lomba perahu Bidar tradisional tahun 2024 di Palembang ini berhasil dimenangkan oleh Kabupaten Ogan Ilir dan mendapatkan hadiah senilai Rp 25 juta.
"Alhamdulillah berkat kekompakan dan semangat peserta lomba dari Kabupaten Ogan Ilir akhirnya berhasil meraih juara pertama dengan total hadiah Rp 25 juta," katanya.
Kemudian juara kedua lomba Bidar Kabupaten PALI grup A mendapatkan hadiah sebesar Rp 22.500.000, kemudian juara ketiga PUPR Kota Palembang mendapatkan hadiah Rp 20 juta
"Selamat untuk para pemenang lomba Bidar ini, dan yang kalah jangan pantang menyerah masih ada tahun depan event ini akan kita lakukan setiap tahun,"ungkapnya.
Kategori :