MARTAPURA, KORANRADAR.ID - Wakil Bupati OKU Timur HM Adi Nugraha Purna Yudha SH mengakui, kendala yang dialami pelaku UMKM di Bumi Sebiduk Sehaluan adalah sulitnya menemukan market. Hal ini diungkapkan Wabup saat membuka Pelatihan Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro Berbasis Kompetensi dan Uji Sertifikasi Kompetensi Bidang Pengolahan Hasil Perikanan Kabupaten OKU Timur, di Parai Puri Tani Martapura, Selasa, 14 November 2023.
Kegiatan yang dilaksanakan kerjasama Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia melalui Deputi Bidang Usaha Mikro bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten OKU Timur, diikuti 30 peserta yang merupakan pelaku UMKM.
Menurut Wabup, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Koperasi dan UKM yang telah memberikan kesempatan untuk masyarakat OKU Timur dalam mengembangkan pengetahuan dalam mengelola hasil perikanan. "Kami sangat bangga karena pihak kementerian telah melirik OKU Timur untuk menyelenggarakan pelatihan ini," ujarnya.
Selain itu, Wabup meminta kepada pihak kementerian untuk membantu para pelaku UMKM di Kabupaten OKU Timur dalam mencari market. Sebab mencari market salah satu kendala yang dialami oleh pelaku UMKM untuk memasarkan hasil produksinya. "Hilirisasi sangat penting, jika kementerian ada rekanan di daerah lain mau menerima hasil produksi dari kami ini tentu sangat membantu kami," ungkapnya.
Pada kesempatan itupula, Wabup berpesan kepada seluruh peserta untuk memaksimalkan kesempatan ini dan menjadi yang terbaik dalam mengelola hasil dari perikanan. "Maksimalkan pelatihan ini, ambil seluruh ilmunya sehingga bisa menjadi suatu pijakan baru untuk ke depan dalam mengembangkan usaha masing-masing," pungkasnya.
Sementara itu, Asisten Deputi Pengembangan Usaha Mikro Kemenkopukm RI, Rusmin Dempuri SIP MSi sangat mengapresiasi Pemkab OKU Timur melalui Dinas Koperasi dan UKM atas terselenggaranya kegiatan ini.
Menurutnya, Kabupaten OKU Timur merupakan salah satu penghasil ikan air tawar terbesar di Provinsi Sumatera Selatan. "Ini merupakan salah satu potensi yang bisa dijadikan peluang usaha. Dengan potensi yang ada, hasil ikan air tawar tersebut bisa kita olah menjadi suatu produk yang dapat menghasilkan," ucapnya.
Sedangkan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM OKU Timur, H Hasbullah SH MM berharap agar kegiatan ini berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan skill dan mengupgrade pengetahuan bagi pelaku UMKM. "Terimakasih kepada Kementerian, kami menerima baik apa yang disampaikan dan kami juga mengharapakan pada kesempatan lain upaya-upaya untuk meningkatkan pemahaman SDM dan pengetahuan bidang usaha mikro agar tetap berlanjut," pungkasnya. (awa)