“Bagi saya, gaji nomor 2, yang penting posisi. Setiap saya pindah hotel ada upgrade posisi, ini yang saya butuhkan. Karena saya ingin cari pengalaman, selain itu saya butuh referensi bagus untuk CV saya,” terangnya.
Setelah 2 tahun di Hotel Sheraton Lampung, kembali ia mendapat tawaran dari Corporate Aston Archipelago untuk posisi Director of Sales & Marketing di Aston Palembang.
Tak perlu waktu lama, ia pun menjalani posisi ini selama 5 tahun, sebelum akhirnya ia mendengar ada tawaran menarik untuk mengisi posisi General Manager di Salatin Hotel Palembang.
“Saya masukin lamaran akhir Mei 2023 dan langsung interview. Waktu itu baru ada gedung The Sultan Covention Center, hotel kan baru beroperasi Februari 2024. Alhamdulillah, saya dipercaya untuk menjadi GM Salatin Hotel,” ucapnya.
BACA JUGA:Lebaran di Wyndham Opi Hotel Palembang Terasa 'Pulang Kampung'
Meski sudah menduduki posisi tertinggi sebagai seorang General Manager, Ia masih memiliki satu keinginan yakni menjadi General Manager hotel bintang lima di Bali.
”Dari dulu, Bali memiliki daya tarik yang kuat buat saya. Tiap liburan saya pasti ke Bali. Menurut saya, Bali itu perfect. Apalagi Bali itu megang banget, dari segi pariwisata, culture, budaya, semuanya. Semoga terwujud,” pungkasnya. (henny)