SUMSEL, KORANRADAR.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengajak wisatawan lokal dan mancanegara untuk mengunjungi destinasi wisata dan mencicipi kuliner khas Sumsel. Hal ini disampaikannya saat membuka Explore South Sumatera Expo 2024 di Discovery Mall Bali, Badung, Bali, belum lama ini.
"Provinsi Sumsel merupakan salah satu Provinsi terbesar di Indonesia, memiliki wilayah dan jumlah penduduk yang cukup besar karena memang Sumsel ini induk dari provinsi-provinsi di Sumbagsel. Potensi alam di Sumsel cukup banyak, keindahannya juga bagus-bagus ada Danau Ranau, Gunung Dempo di Pagar Alam, ada bukit dan Sungai Musi," ujar Fatoni.
Selain itu, Fatoni juga mengatakan bahwa Sumsel memiliki banyak sekali kerajinan kreatif, salah satunya adalah songket.
"Tidak hanya itu, banyak juga hasil kerajinan ekonomi kreatif di Sumsel dan itu berkembang cukup baik," kata Fatoni.
Fatoni menyebut Explore South Sumatera Expo 2024 ini sengaja digelar di Bali agar para wisatawan domestik dan mancanegara akan lebih mengenal Sumsel. Mengingat Bali merupakan daerah tujuan wisata dunia.
“Di Bali ini banyak sekali wisatawan yang datang baik itu domestik maupun mancanegara. Jadi itu alasan kita menjadikan Bali sebagai lokasi expo," ucapnya.
Selain itu, Fatoni mengatakan kegiatan serupa juga akan terus digelar sehingga mendorong tumbuhnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sumsel. Melalui kesempatan ini, dia juga berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung terlaksananya kegiatan Explore South Sumatera Expo 2024.
"Saya berterima kasih kepada seluruh komunitas yang mendukung kegiatan ini. Semoga kegiatan yang akan datang akan lebih semarak lagi, bisa lebih besar lagi dan melibatkan banyak pihak sehingga semakin banyak masyarakat yang mengenal Sumsel dan berbagai macam budayanya," ujar Fatoni.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Aufa Syahrizal mengatakan Explore South Sumatera Expo 2024 merupakan yang kedua kalinya dan diselenggarakan pada 25 hingga 28 April 2024. Kegiatan ini turut melibatkan UMKM yang berasal dari 17 Kabupaten dan Kota se-Sumsel serta partisipasi dari daerah lainnya di luar Sumsel. (tim)