PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Pindang, makanan berkuah dengan isi potongan ikan atau daging yang dapat dengan mudah ditemui di setiap sudut Kota Palembang.
Pindang juga menjadi salah satu makanan khas yang banyak diminati warga maupun wisatawan lokal yang datang ke Palembang.
Sekarang, pindang tidak melulu hanya ikan atau daging, semakin beragam, ada ayam, udang, dan yang lebih unik ceker ayam seperti yang dibuat oleh Yustina.
Pemilik Dapoer Yustina ini mencoba menawarkan pindang ceker ayam yang memiliki ciri khas tersendiri.
Pindang ceker kental dengan aroma jahe dan kuah nanas. Belum lagi tambahan cabai dan asam jawa, membuat hidangan ini menjadi primadona.
BACA JUGA:10 Makanan Sehat Terbaik untuk Panjang Umur dan Bahagia, Solusi Hidup Sehat
“Apalagi makan pindang ceker pas cuaca dingin saat hujan turun. Gak cukup sekali makan,” ujar Yusnita beberapa waktu lalu.
Disebutkan Yusnita, pindang ceker ini hasil modifikasi menu pindang yang biasanya berbahan ikan.
“Beda pindang ceker dengan pindang ikan dilihat dari bumbunya yang ditambahkan jahe," terangnya.
Berbagai rempah-rempah dari bumbu dapur membuat pindang ceker terasa gurih dan tak tercium aroma amis. Perpaduan pedas dan asam bikin sajian ini makin menggugah selera dan meningkatkan selera makan.
Sementara, untuk harga satu porsi Pindang Ceker Ayam dibanderol hanya Rp10.000 saja Kalau lengkap dengan nasi dan lalapan Rp15.000.per porsi.
BACA JUGA:Santika Best Wedding Deals, Ada Paket Honeymoon di Lebih 50 Unit Santika di Indonesia
Yusnita juga memberikan resep praktis bagi yang ingin membuat pindang ceker ayam di rumah. Berikut bahan baku dan cara pengolahan pindang ceker ayam.
Untuk bahan baku, siapkan 1kilogram ceker ayam yang sudah bersih dan direbus hingga lunak, lalu cabai burung, bawang merah, irisan bawang putih, serai, laos, kunyit, asam jawa, terasi, daun bawang, tomat, nanas, garam, gula, dan penyedap rasa.
Sedangkan untuk proses pengolahan pindang, cabai dan bawang merah diberi garam lalu ulek sampai setengah halus.