Dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari Koalisi Indonesia Maju," ujar Prabowo di kediamannya, Jakarta Selatan, kemarin.
Prabowo menegaskan tak ada yang perlu ditanyakan lagi mengenai keputusan tersebut.
Dia kembali menyatakan keputusan tersebut merupakan konsensus dari parpol KIM.
"Tidak perlu ada yang ditanyakan lagi ini keputusan, afirmasi bulat dan konsensus dan kita siap maju untuk Indonesia Maju," ujar dia.
Diketahui, para ketua umum partai politik (ketum parpol) Koalisi Indonesia Maju (KIM) berkumpul di rumah bakal capres Prabowo Subianto tadi malam.
Mereka menggelar rapat finalisasi terkait cawapres.
Dalam kurun dua waktu terakhir, Gibran bergerak menemui ketum-ketum parpol KIM yang mengusung Prabowo.
Gibran menemui Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman mereka masing-masing.
Gibran juga menemui Ketum Golkar Airlangga Hartarto di acara Rapimnas Golkar, pada Sabtu 21 Oktober 2023.
Baru kemudian dilanjutkan berkunjung ke Ketum PBB, Yusril Mahendra di kediamannya, pada Sabtu sore.
Partai Garuda juga menyatakan dukungannya kepada Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto di Pemilu 2024 nanti.
Sebelumnya, Prabowo Subianto mengaku sudah komunikasi dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait dinamika politik di koalisinya yang santer mengusung Gibran sebagai bacawapres.
Prabowo menyebut dirinya sebagai warga Indonesia tentu menghormati adat budaya kulo nuwun atau permisi.
Termasuk ketika Golkar sebagai salah satu partai koalisi pengusungnya memutuskan Gibran sebagai bakal cawapres pendamping dirinya.
"Ya tentunya sebagai orang Indonesia dengan adat budaya kita, tentunya pasti kita menyampaikan keinginan dari partai-partai dan usulan kita," ujarnya usai meresmikan Rumah Sakit Kodam V/Brawijaya di Surabaya.