Ridwan Saiman, Pengacara Jadi Politisi, Ilmu Politik Turun dari Ayah Serta Modal Nyaleg Rp 24,5 Juta

Rabu 27 Dec 2023 - 12:58 WIB
Reporter : Asifardiansyah
Editor : asifardiansyah

 

Modal Nyaleg  Rp 24,5 juta

 

Saat maju sebagai calon legislatif  di Pemilihan Legislatif  2019-2024   dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) modal yang di keluarkan Ridwan Saiman SH MH hanya Rp 24,5juta. Menariknya, putra H. Saiman, SH (alm) dari Muara Batun dan Dra. Hj. Nyayu Sundari, Wong Palembang asli ini  terpilih sebagai anggota DPRD kota Palembang.

Menurut Ridwan, saat maju di Piileg  2019-2024 dirinya sedang dalam posisi keuangan yang cukup sulit. Bahkan modal untuk maju pun didapat dari meminjam ke keluarga dan teman.

"Saat ditunjuk sebagai ketua PKS kota Palembang periode  2015-2020, saya tidak aktif lagi sebagai pengacara. Semua kegiatan advokasi saya serahkan sama kakak dan adik saya. Saya sendiri sibuk membenahi partai dari cabang hingga ke  ranting." katanya.

Ridwan mengungkapkan, menjelang Pileg pada bulan Januari 2019 ketua DPW PKS Sumsel  Muhammad Toha datang ke rumah  meminta dirinya untuk maju sebagai calon Legislatif di DPRD Kota Palembang.

"Saat itu, saya ragu sebab selain tak ada biaya,  pada pileg  2014-2019  saya juga sudah pernah maju namun  gagal.  Tapi pimpinan mewajibkan  saya untuk maju di Pileg,"ucapnya.

Setelah komunikasi dengan ibu, istri dan keluarga sambung Ridwan, akhirnya mereka merestui dirinya maju di Pileg tersebut.

"Selanjutnya, saya menemui ibu, tante untuk minjam uang dan sumbangan dari kakak dan adiknya serta teman yang terkumpul totalnya Rp 24,5 juta. Modal itulah yang saya gunakan untuk kampanye dengan banyak banyak mencetak kartu nama, "'ujar Ridwan sambil mengingat ingat momen momen penting saat dirinya akan maju di pileg 2019.

Setelah ingat, Ridwan mulai menceritakan hal hal yang membuatnya begitu semangat waktu maju di Pileg meski modal sedikit yakni  dukungan dari kader dan simpatisan PKS  Palembang, teman-teman, keluarga serta relawan Prabowo Sandy dan restu dari para ulama alumni 212 seperti Ustad Solihin Hasibuan dan Habib Mahdi.

"Waktu pemilihan Presiden dan Wakil Presiden saya merupakan tim advokasi  pasangan  Prabowo Sandy di Sumsel. Dan ternyata di Sumsel khususnya Palembang jumlah relawannya banyak sekali dan hampir semuanya kenal dengan saya karena saya diminta ketua DPW untuk selalu mendampingi atau mewakili DPW PKS  dalam rapat-rapar tim, dan menjelang pemilu saya ditugaskan untuk memberikan materi advokasi saksi. Saat itulah para relawan banyak meminta kartu nama saya," ujarnya.

Hal lainnya,  saat maju di Pileg dirinya tandem dengan kader kader PKS yang sudah mumpuni yakni untuk DPR RI  Ustad Mustafa Kamal,  DPR Sumsel Ustad Juliadi dan DPD RI Ustad Yuswar Hidayatulah. "Dari 4 caleg ini saya dan Ustad Mustafa Kamal yang terpilih,”katanya.

Harapan setelah terpilih, tambah Ridwan, tentu akan semaksimal mungkin  mencurahkan tenaga dan pikiran untuk kesejahteraan masyarakat kota Palembang dengan cara mengawasi kinerja pemerintah kota Palembang saat pembuatan anggaran dan peraturan peraturan pemerintah. "Iya diawasi agar semua keputusan bisa untuk kesejahteraan masyarakat kota Palembang, " pungkasnya

 

Kategori :