KORANRADAR.ID -akan menjadi momen perayaan Imlek 2025, menandai pergantian dari Tahun Naga ke Tahun Ular Kayu atau yang dikenal juga sebagai Ular Hijau. Dalam tradisi Fengshui, elemen kayu melambangkan arah timur dan pertumbuhan. Tahun Ular Kayu 2025 diproyeksikan membawa pergeseran keberuntungan dan potensi kemajuan, terutama pasca-pergantian kepemimpinan nasional dan daerah.
Makna dan Karakteristik Tahun Ular Kayu
Menurut kepercayaan tradisional Tiongkok, ular adalah simbol kebijaksanaan, pengetahuan, kecerdasan, intuisi, dan kreativitas. Hewan shio paling misterius ini juga dikaitkan dengan keberuntungan, kemakmuran, kesuburan, dan umur panjang. Kemampuannya berganti kulit melambangkan transformasi dan kelahiran kembali.
Tahun Ular Kayu, yang didominasi elemen Yin kayu, juga menyoroti kekuatan dan dominasi wanita dalam kebijakan dan strategi. Hal ini menunjukkan sifat fleksibel dan adaptif, mendorong pertumbuhan di berbagai bidang.
Prediksi Sektor Unggulan dan Saham Potensial
Riset Maybank bertajuk "Wood Snake 2025 Feng Shui Guide to Prosperity" yang mengutip Master Ken Koh, menyebut tahun 2025 sebagai awal musim keberuntungan api. Api melambangkan optimisme, harapan, dan pertumbuhan ekonomi. Asia Tenggara, khususnya, diperkirakan akan menjadi penerima manfaat besar dari energi ini, dengan kemakmuran yang kembali ke Timur.
BACA JUGA:Jangan Asal Pasang! Ini Lokasi Cermin yang Bawa Hoki & Sial Menurut Feng Shui
Berikut adalah sektor-sektor yang diprediksi akan bersinar berdasarkan elemen Fengshui:
Elemen Api: Selain pasar saham dan keuangan yang diprediksi menguntungkan, sektor kesehatan dan energi juga akan berpotensi besar. Ular, sebagai binatang yang sering bepergian, menonjolkan gerakan yang menghidupkan api.
Elemen Kayu: Sifat Yin kayu yang menonjolkan kehalusan dan keindahan, berpotensi membawa keberuntungan bagi:
Ekonomi baru
Analitik data
Edukasi
Manajemen dana
Bisnis media online