JAKARTA, KORANRADAR. ID - BYD kembali menarik perhatian dunia otomotif dengan meluncurkan Seagull 2025, sebuah mobil listrik mungil dengan harga terjangkau namun dipenuhi fitur modern. Mobil ini menyasar segmen pasar yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan, praktis, dan hemat biaya.
Dengan harga mulai dari Rp160 jutaan, Seagull menjadi pilihan menarik di tengah meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik.
Diperkenalkan pertama kali pada Agustus 2024, BYD Seagull langsung mendapat respons positif. Desainnya kompak dan cocok untuk kebutuhan urban, dengan teknologi yang tidak kalah dari mobil listrik kelas atas. Mobil ini juga diperkirakan akan masuk ke pasar Indonesia, menawarkan alternatif kendaraan listrik yang ekonomis dan efisien.
1. Desain kompak dan performa andal
BYD Seagull memiliki dimensi kecil namun fungsional: panjang 3.780 mm, lebar 1.715 mm, dan tinggi 1.540 mm, dengan jarak sumbu roda 2.500 mm. Meski terlihat mungil, interiornya cukup luas untuk empat penumpang.
Ditenagai motor listrik 55 kW (setara 74 hp) dan torsi 135 Nm, Seagull cocok untuk penggunaan di dalam kota. Mobil ini tersedia dalam dua pilihan baterai: 30,08 kWh dengan jarak tempuh 305 km dan 38,88 kWh yang mampu menempuh hingga 405 km (standar CLTC). Efisiensi ini menjadikannya solusi tepat untuk kebutuhan harian dan perjalanan pendek-menengah.
BACA JUGA:Penjualan Audi meningkat drastis berkat kontribusi kendaraan listrik
2. Fitur pintar dan keselamatan modern
Seagull dilengkapi sistem infotainment layar sentuh 10,1 inci yang memudahkan pengemudi mengakses navigasi, hiburan, dan pengaturan kendaraan. Teknologi smart power-on dan smart power-off memungkinkan mobil menyala atau mati otomatis saat pengemudi masuk atau keluar, meningkatkan kenyamanan dan efisiensi.
Fitur keselamatan juga jadi perhatian utama. Mobil ini dilengkapi enam airbag, sistem pengereman regeneratif, serta pengaturan kursi depan elektrik. Varian tertinggi sudah mendukung sistem bantuan pengemudi BYD DiPilot dengan fitur seperti Navigate on Autopilot, yang membantu dalam mengemudi semi-otomatis di jalan raya.
3. Harga terjangkau, siap guncang pasar Asia
Dengan banderol mulai Rp160 juta di Tiongkok, BYD Seagull menjadi salah satu mobil listrik paling terjangkau saat ini. Harga ini jauh di bawah mayoritas mobil listrik lain di pasaran, menjadikannya opsi ideal bagi konsumen pertama kali maupun mereka yang ingin beralih dari kendaraan berbahan bakar bensin ke listrik.
BACA JUGA:Polytron Luncurkan Mobil Listrik Perdananya G3 dan G3+
Kehadiran Seagull di Indonesia diprediksi akan mendorong pertumbuhan kendaraan listrik. Selain itu, model ini juga cocok untuk program pemerintah dalam mengurangi emisi karbon dan mendukung infrastruktur kendaraan listrik. Dengan biaya operasional yang lebih rendah dan teknologi yang makin canggih, Seagull menjadi pilihan masa depan yang realistis bagi banyak konsumen.
BYD Seagull 2025 bukan hanya mobil listrik murah, tetapi juga simbol pergeseran besar dalam industri otomotif menuju kendaraan ramah lingkungan yang lebih dapat diakses oleh masyarakat luas. Dengan desain menarik, teknologi lengkap, dan harga bersaing, Seagull diprediksi akan menjadi primadona baru di pasar mobil listrik kompak.