Pengurus DPC APJI OKU Timur Dilantik
MARTAPURA, KORANRADAR.ID - Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) Kabupaten OKU Timur resmi terbentuk. Ketua dan Pengurus DPC APJI OKU Timur dìlantik oleh Ketua DPD APJI Sumsel Hj Sulaiha yang disaksikan Pjs Bupati OKU Timur HM Edwar Juliartha dan berlangsung dì ruang Bina Praja 1 Pemkab OKU Timur.
Ketua DPC APJI OKU Timur, Marlinda mengatakan, pihaknya sangat mengapresi Pemkab OKU Timur atas terlaksananya pelantikan pengurus APJI OKU Timur. Menurutnya, sebagai organisasi yang baru, pihaknya akan bersinergi dan berkolaborasi dalam mendukung program Pemkab OKU Timur. "Kita juga siap mensukseskan program Presiden RI, Prabowo Subianto dalam mensukseskan makanan bergizi gratis untuk mewujudkan generasi cerdas dan bebas stunting," ujarnya, kemarin.
Ketua DPD APJI Sumsel Hj Sulaiha meminta agar pengurus APJI OKU Timur langsung dapat bersinergi dengan berbagai OPD. Serta dapat menjalankan program kerja dan melakukan kolaborasi guna mendukung program pemerintah pusat maupun daerah.
“Saya berharap adanya APJI dì OKU Timur juga dapat merangkul pengusaha dan UMKM sesuai dengan bidangnya. Sehingga dapat memberikan dampak positif untuk kemajuan daerah,” harapnya.
Terpisah, Pjs Bupati OKU Timur HM Edwar Juliartha mengatakan, pengurus APJI OKU Timur ke depan agar bisa memberikan kontribusi positif bagi kemajuan dunia usaha kuliner dì Bumi Sebiduk Sehaluan. “Sebagai putra daerah, saya sangat mendukung terbentuknya pengurus APJI OKU Timur. Kita berharap bisa memberikan kontribusi untuk kemajuan kuliner daerah kita,” ucapnya.
Dikatakan, Pjs Bupati dari berbagai penelitian mayoritas orang Indonesia jika melakukan wisata yang pertama dìcari adalah makanan atau kuliner. Untuk itu, Pjs Bupati berkeinginan agar APJI bisa membuat inovasi menjadikan Kota Martapura kedepan sebagai pusat kuliner atau pasar kuliner.
Sehingga Kabupaten OKU Timur kedepan tidak hanya dìkenal sebagai daerah lumbung pangan, tapi juga sebagai sentra kuliner dì Provinsi Sumsel. “Meskipun kita bukan daerah wisata, tetapi bisa menciptakan pasar kuliner. Ini akan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang ke OKU Timur,” pungkasnya. (awa)