LAHAT, KORANRADAR.ID - Menyambut debat publik bagi para calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lahat, yang akan digelar pada 12 November di Hotel Santika, Polres Lahat mengimbau para pasangan calon (paslon), tim sukses, dan pendukung untuk menjaga etika dan ketertiban.
Kapolres Lahat AKBP God Parlasro S Sinaga, menekankan bahwa debat ini menjadi momen bagi para calon pemimpin untuk memaparkan visi, misi, dan program kerja demi masa depan Lahat yang lebih baik.
Dalam pesannya, Kapolres menyatakan bahwa masyarakat menantikan gagasan dan solusi konkret dari para Paslon, bukan sekadar perdebatan tanpa substansi. “Mari tunjukkan bahwa demokrasi di Lahat bisa berjalan dengan penuh rasa hormat dan kedewasaan. Berdebatlah secara konstruktif tanpa menyerang pribadi lawan,” ujarnya.
Polres Lahat juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk menyaksikan debat publik dari rumah. Acara ini akan disiarkan langsung melalui Pal TV dan YouTube, dan warga dilarang mengadakan kegiatan nonton bersama (nobar) untuk menghindari potensi kerumunan. Selain itu, hanya 30 orang termasuk Paslon yang diperkenankan hadir di ruang debat, sesuai kesepakatan antara KPUD, Bawaslu, Polres Lahat, dan perwakilan paslon.
Kapolres meminta tim sukses dan simpatisan untuk menjaga perilaku di media sosial dengan tidak menyebarkan ujaran kebencian atau menjelekkan kandidat lain. “Mari kita ciptakan suasana yang inspiratif dan saling menghargai di media sosial dan dunia nyata,” imbau Kapolres.
Polres Lahat bersama Kodim 0405, Pemda, dan instansi terkait akan melakukan pengamanan berlapis demi memastikan kelancaran acara. Penjagaan ketat akan dilakukan di setiap titik untuk menjamin keamanan debat.
Kapolres berharap acara debat ini berjalan lancar dan damai, memberikan inspirasi dan pandangan bagi masyarakat dalam memilih calon pemimpin terbaik untuk Kabupaten Lahat. "Mari kita jaga semangat demokrasi dengan penuh kedewasaan dan saling menghargai," tutup Kapolres. (man)