Muara Enim Raih Deflasi Terendah di Sumatera
Upaya dan aksi konkret yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Muara Enim yang dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., dalam mengendalikan laju inflasi di Kabupaten Muara Enim dengan berbagai cara kembali membuahkan hasil den--
MUARAENIM, KORANRADAR.ID - Upaya dan aksi konkret yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Muara Enim yang dipimpin Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., dalam mengendalikan laju inflasi di Kabupaten Muara Enim dengan berbagai cara kembali membuahkan hasil.
Hal ini berdasarkan rilis resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan perkembangan Indeks Harga Konsumen Kabupaten Muara Enim Maret 2024 yang diumumkan Senin (01/04), Kabupaten Muara Enim kembali mengalami deflasi atau penurunan harga dipasaran sebesar -0,69 persen atau deflasi terendah di Sumatera.
Dengan demikian inflasi di Kabupaten Muara Enim turun dari sebelumnya 4,63 persen di bulan Februari 2024 menjadi 3,76 persen di bulan Maret 2024. Adapun komoditas penyumbang deflasi di Kabupaten Muara Enim yaitu cabai merah, ikan patin, ikan lele, ikan nila, serta tomat.
Pj Bupati Muara Enim yang menyaksikan rilis resmi BPS didampingi Asisten, Kepala OPD terkait di Ruang Rapat Bupati Muara Enim menyampaikan rasa syukur sekaligus mengapresiasi kepada seluruh jajaran OPD dan Forkopimda. Dirinya menilai upaya konkret dalam penanganan inflasi yang digulirkan selama ini yaitu diantaranya pelaksanaan operasi pasar murah di 22 Kecamatan, sidak ke pasar dan distributor serta gerakan menanam berhasil menekan inflasi di Bumi Serasan Sekundang.
Pj Bupati menyampaikan bahwa selain terbukti selain terbukti berhasil menekan angka inflasi hal ini pun dirasakan manfaatnya bagi masyarakat karena terbantu mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah dan terjangkau. Oleh karena itu, dirinya pun menegaskan jajarannya untuk tidak berpuas diri karena kegiatan ini akan dilanjutkan sampai akhir tahun atau hingga inflasi terkendali sesuai target provinsi dan nasional.
Bahkan dalam waktu dekat, Pemkab Muara Enim akan menjalin kerjasama dengan daerah penghasil pangan serta merencanakan penggunaan Dana Bantuan Tidak Terduga (BTT) dari APBD untuk memaksimalkan penanganan inflasi. Dengan semangat kolaboratif tersebut, Pj Bupati mengharapkan mampu menghasilkan rencana strategis yang dapat meminimalkan dampak inflasi bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Muara Enim.
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Muara Enim, Edi Subeno memuji kinerja dan kerjakeras Pj Bupati Muara Enim maupun jajaran Pemkab Muara Enim sehingga mencapai deflasi terendah di Pulau Sumatera sementara Kabupaten/kota lainnya di Provinsi Sumatera Selatan dilanda inflasi.
Untuk itu, dirinya mengapresiasi Pj Bupati beserta jajaran yang telah melakukan penanganan inflasi secara konkret sesuai arahan Kemendagri seperti program operasi pasar murah yang telah menjangkau seluruh Kecamatan serta membantu terpenuhinya kebutuhan pokok masyarakat Kabupaten Muara Enim. (ADV/Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Muara Enim/yan)