Cerita Kambing dan Srigala

JAKARTA, KORANRADAR.ID - Pada suatu hari ada seekor srigala yang buas menyerang sekelompok kambing yang berada di perternakan, akhirnya anjing penjaga perternakan mengejar dan menghajar srigala tersebut, sehingga srigala terluka parah, lari dan terjatuh di sebuah padang rumput.

Karena lukanya terlalu parah, keesokkan harinya srigala ini sama sekali tidak bisa bergerak, dia hanya bisa berbaring dan mengeluh kesakitan, dia merasa luka di seluruh tubuhnya bagaikan tertusuk pisau. Keesokkan harinya, srigala yang terluka ini kelaparan, tenggorokannya seperti keluar asap karena kehausan dia sangat menderita. Jika berlanjut terus saya bisa mati kelaparan dan kehausan, aduh ! saya sudah sekarat!. Srigala tanpa tenaga mengeluh.

Pada saat ini, ada seekor kambing kecil berjalan ke arah padang rumput ini, dia tidak melihat srigala yang terluka ini, dia dengan gembira memakan rumput.

“Hai! Kambing kecil yang lucu! Tolong ambil air di pinggir sungai itu memberi saya minum, saya akan sangat berterima kasih kepadamu!” kambing kecil mendengar suara lemah srigala berkata, dia sangat terkejut, pada saat ini dia baru menyadari ada seekor srigala terluka yang terbaring di padang rumput. Dia melihat luka di tubuh srigala, dia langsung teringat kepada kejadian penyerangan mengerikan yang terjadi diperternakan,dia menjadi ketakutan.

“Tolong bantu saya! Saya tahu Anda seekor kambing kecil yang baik hati, Anda hanya membantu saya mengambil air untuk menghilangkan dahaga saya, dengan begitu tenaga saya dapat pulih.” Srigala dengan suara lembut membujuk kambing kecil.

Kambing kecil setelah mendengar permintaan srigala, tiba-tiba dia menjadi sadar, “Engkau jangan berpura-pura lembut, sekarang karena engkau tidak mempunyai tenaga sehingga meminta bantuan saya, begitu tenagamu pulih kembali, saya akan menjadi mangsamu.” Selesai berkata, kambing kecil segera membalikkan badan melarikan diri.

Makna dari cerita tersebut di atas

Jika seseorang memiliki sifat dasar yang jahat, dan terlalu banyak berbuat kejahatan, jika tiba-tiba berbuat baik, dengan suara memelas dan manis memohon bantuan, maka Anda harus berhati-hati, jangan gampang percaya dan tertipu dengan sifat munafiknya, dibalik sifat baiknya pasti tersembunyi maksud jahatnya! (era)