Banyuasin Panen Jagung Serentak Kuartal III

Sekretaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim bersama Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Praswoto, melakukan Panen Jagung Serentak Kuartal III di Desa Sukatani, Kecamatan Tanjung Lago.--
BANYUASIN, KORANRADAR.ID - Dalam rangka gugus tugas Polri mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Banyuasin, mewakili Bupati Banyuasin, Sekretaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim, bersama Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Praswoto, melakukan Panen Jagung Serentak Kuartal III di Desa Sukatani, Kecamatan Tanjung Lago, akhir pekan lalu.
Dengan tegas Sekda Erwin menyampaikan, sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan dari Pemerintah Kabupaten Banyuasin yang tertuang di dalam misi utama rencana pembangunan jangka menengah Kabupaten Banyuasin yakni meningkatkan perekonomian daerah berbasis pertanian dalam Banyuasin Prima.
“Alhamdulillah, sampai dengan hari ini Banyuasin menjadi nomor 3 produsen jagung terbesar di Provinsi Sumatera Selatan, saat ini serapan bulog untuk komoditas jagung dari Banyuasin sebesar 1.747 ton kering dan merupakan serapan tertinggi di Kanwil Bulog Sumatera Selatan. Mewakili Bupati Banyuasin, Bapak Askolani, kami berharap Polri terus berperan mendukung dan mendorong masyarakat untuk menjual hasil panennya ke bulog dan menjadi stok cadangan nasional,” harap Erwin.
Erwin menambahkan, Pemkab Banyuasin dalam mendukung program swasembada pangan telah bekerja sama dengan pemerintah pusat dan provinsi pada tahun 2025 memprogramkan peningkatan produksi padi dengan sasaran luas tanam padi seluas 238.543 hektar dan jagung seluas 32.510 hektare.
Sementara itu, Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Praswoto mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Banyuasin yang terus bersinergi dan aktif dalam mendukung program swasemada pangan sesuai dengan apa yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Tentu, Polri akan terus berperan nyata dan mendukung apa yang dapat membantu meningkatkan produksi pangan di Indonesia khususnya di Kabupaten Banyuasin. “Saya dan Sekda Banyuasin akan melepaskan secara simbolis hasil produksi jagung yang dijual ke Bulog sebanyak kurang lebih 1 ton,” katanya AKBP Ruri. (tri)