Ketua dan Dosen STIHPADA Dampingi Aksi di DPRD Sumsel, Tegaskan Demokrasi Harus Dijaga

Ketua STIHPADA Palembang saat bersama Kapolda Sumsel dan didampingi Dosen STIHPADA Palembang Mendampingi Mahasiswanya Gelar Aksi Di DPRD Provinsi Sumsel.--
PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, bersama sejumlah elemen masyarakat, menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Provinsi Sumatera Selatan. Aksi berlangsung tertib dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan serta didampingi langsung oleh kalangan akademisi.
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda (STIHPADA) Palembang, Assoc. Prof. Dr. H. Firman Freaddy Busroh, S.H., M.Hum., CTL., CMN, hadir bersama dosen STIHPADA, M. Yosi Agustian, S.H., M.H. Mereka ikut mengawal mahasiswa sekaligus memastikan penyampaian aspirasi tetap sesuai aturan hukum.
“Unjuk rasa merupakan hak konstitusional warga negara yang dijamin UUD 1945. Kehadiran kami di sini untuk memberi pendampingan moral dan akademis, agar aspirasi tersampaikan dengan baik tanpa menimbulkan pelanggaran hukum atau kerusakan fasilitas,” ujar Firman.
Menurutnya, para mahasiswa menyampaikan sejumlah tuntutan yang langsung diterima oleh Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, S.E., M.M. Bahkan, DPRD berjanji membawa aspirasi tersebut ke tingkat pusat. “Ketua DPRD juga bersumpah di hadapan massa untuk menindaklanjuti tuntutan mereka,” tambah Firman.
Sementara itu, dosen STIHPADA, M. Yosi Agustian, menekankan bahwa keterlibatan kampus bukan dalam ranah politik, melainkan untuk memberikan edukasi hukum. “Aksi berjalan lancar tanpa ada kekerasan. Aparat, DPRD, dan mahasiswa semua menjaga kondusivitas,” jelasnya.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol. Dr. Haryo Sugihartono, S.I.K., M.H, juga mengapresiasi jalannya aksi yang aman dan tertib. “Kami bersyukur unjuk rasa ini berlangsung damai. Semoga bisa menjadi contoh bagi daerah lain, bahwa Palembang adalah kota yang aman,” ungkapnya.
Senada, Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, menyampaikan terima kasih atas aspirasi mahasiswa dan dukungan masyarakat. “Kami mendukung sepenuhnya tuntutan yang disuarakan, dan akan kami teruskan ke pemerintah pusat. Kami juga berterima kasih kepada aparat keamanan yang menjaga suasana tetap kondusif,” tegasnya.
Aksi yang berlangsung damai itu akhirnya bubar dengan tertib setelah seluruh orasi disampaikan.