Rencana Bom Molotov Gedung DPRD Lahat Digagalkan

LAHAT, KORANRADAR.ID – Upaya aksi anarkis yang diduga akan terjadi di Kabupaten Lahat berhasil digagalkan oleh Polres Lahat bersama tim gabungan TNI, Satpol PP, dan Dishub. Aksi ini terungkap setelah patroli skala besar yang digelar untuk menjaga situasi kamtibmas, kemarin malam.

Informasi awal diperoleh dari hasil deteksi patroli gabungan yang mencurigai adanya gerombolan massa berkumpul di lapangan eks MTQ/Seganti Setungguan, Kota Lahat. Mereka diduga tengah merencanakan pelemparan bom molotov ke Gedung DPRD Kabupaten Lahat.

Menindaklanjuti informasi tersebut, sekitar pukul 21.30 WIB, tim gabungan yang dipimpin AKP Redho Rizki Pratama, dan Iptu Achmad Faizal Junaedi, bergerak cepat menuju lokasi. Saat dilakukan pemeriksaan, petugas menemukan 14 orang yang tergabung dalam grup WhatsApp bernama “Demo Lahat”, yang diduga merencanakan aksi unjuk rasa di gedung DPRD.

Ke-14 orang tersebut langsung diamankan ke Polres Lahat untuk pendataan, pemeriksaan, dan pengembangan. Polisi juga mendalami kemungkinan adanya pihak yang mendanai atau memprovokasi aksi anarkis ini.

Tak hanya itu, Satuan Lalu Lintas Polres Lahat juga menilang 12 unit kendaraan milik gerombolan massa karena tidak dilengkapi surat-surat kendaraan dan menggunakan knalpot brong yang tidak sesuai spesifikasi.

Kapolres Lahat bersama Forkopimda mengimbau masyarakat, agar segera melaporkan jika mengetahui adanya rencana aksi yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban.

“Kami juga mengajak seluruh pihak untuk membina generasi muda agar terhindar dari kegiatan negatif. Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama,” tegas Kapolres Lahat.

Situasi yang kondusif, lanjut Kapolres, sangat penting demi kelancaran aktivitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Lahat. (man)