UBD dan UIN Raden Fatah Gelar Seminar Edukasi Bahaya Bullying

PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Perundungan atau bullying masih menjadi ancaman serius bagi perkembangan anak dan remaja. Tidak hanya berdampak pada fisik, perilaku ini juga dapat merusak rasa percaya diri, mengganggu kesehatan mental, bahkan menurunkan prestasi belajar.

Menyikapi hal tersebut, Universitas Bina Darma (UBD) bersama Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menggelar Seminar Psikologi bertajuk “Stop Bullying: Aku Bercanda, Kamu Terluka Bahaya Bullying Tak Disadari” di SMP Islam Al-Alifah, Jakabaring, Rabu (7/8/2025).

Kegiatan menghadirkan tiga narasumber, yakni Melisa Paulina, M.Psi. (Dosen UIN Raden Fatah), Dr. Rizki Amaliyah, M.A.Si. (Dosen UBD), dan Nabila Putri Ramadhani (Mahasiswa UIN Raden Fatah). Mereka menegaskan bahwa tidak semua bentuk perundungan mudah dikenali. Banyak tindakan yang dikira sekadar bercanda, ternyata meninggalkan trauma mendalam bagi korban.

“Menjadi kuat bukan berarti membalas, melainkan berani berbicara, mencari pertolongan, dan menciptakan lingkungan yang sehat,” ujar Dr. Rizki Amaliyah.

Selain membahas dampak buruk bullying, para narasumber juga memberikan tips membangun kepercayaan diri, memperkuat mental, menumbuhkan empati, serta menghargai perbedaan. Peserta diajak untuk berani menjadi diri sendiri dan menolak segala bentuk kekerasan.

Lurah setempat dan pihak sekolah mengapresiasi kegiatan ini, berharap para siswa dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk menciptakan suasana belajar yang aman dan nyaman. Dukungan guru, orang tua, dan teman sebaya dinilai menjadi garda terdepan dalam mencegah perundungan.

Melalui kegiatan ini, UBD dan UIN Raden Fatah berkomitmen membentuk generasi muda yang tangguh, cerdas, serta menjunjung nilai-nilai kemanusiaan dan persatuan. Edukasi yang tepat diharapkan membuat anak-anak dapat tumbuh optimal tanpa rasa takut akan perundungan.