Semangat Merah Putih di Perbatasan: Satgas Yonif 144/JY Latih Paskibra SMA Negeri Asiki

PAPUA, KORANRADAR.ID - Di ujung timur Indonesia, tepatnya di SMA Negeri Asiki, Distrik Jair, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan, gema semangat kemerdekaan terasa sejak jauh hari. Menyongsong peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, Satgas Yonif 144/Jaya Yudha (JY) hadir bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai pembina generasi muda.

Senin, 11 Agustus 2025, Sertu Febri bersama sejumlah prajurit dari Pos Kotis Asiki memimpin pelatihan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) bagi siswa-siswi terpilih. Dengan disiplin yang tegas namun penuh kehangatan, mereka mengajarkan baris-berbaris, langkah tegap, hingga formasi pengibaran bendera yang akan menjadi momen sakral di upacara kemerdekaan mendatang.

Kehadiran para prajurit disambut hangat oleh guru dan siswa. Rasa bangga dan antusiasme terpancar dari wajah-wajah muda yang berbaris di lapangan sekolah. Bagi mereka, pelatihan ini bukan sekadar persiapan teknis, tetapi juga momen penanaman nilai-nilai kebangsaan dan rasa cinta tanah air.

Komandan Satgas Yonif 144/JY, Letkol Inf Eko Siswanto, S.Hub.Int., M.I.P., menegaskan pentingnya peran TNI dalam pembinaan generasi muda. “Patriotisme dan cinta tanah air harus ditanamkan sejak dini. Lewat pelatihan Paskibra ini, kami ingin membekali mereka dengan rasa bangga dan tanggung jawab saat mengibarkan Sang Merah Putih,” ujarnya.

Di wilayah perbatasan yang jauh dari hiruk pikuk kota, kebersamaan antara TNI dan masyarakat menjadi kekuatan tersendiri. Pelatihan ini tidak hanya menyiapkan pasukan pengibar bendera, tetapi juga membangun jembatan persatuan dan menumbuhkan rasa nasionalisme yang kokoh di dada generasi penerus bangsa.

Ketika bendera merah putih berkibar di langit Asiki pada 17 Agustus nanti, bukan hanya simbol kemerdekaan yang mereka rayakan, tetapi juga semangat kebersamaan yang tak pernah luntur—dari perbatasan, untuk Indonesia.