Bupati PALI Kunjungi Korban Longsor, Tawarkan Revitalisasi atau Relokasi

PALI, KORANRADAR.ID - Gerak cepat Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Asgianto dalam menangani korban bencana tanah longsor di Kelurahan Pasar Bhayangkara Kecamatan Talang Ubi dengan mendatangi langsung lokasi kejadian pada Senin 5 Mei 2025.

Dengan mengajak dinas terkait seperti Dinas Sosial, BPBD, dan Dinas Perkim, Bupati PALI Asgianto langsung menawarkan kepada korban untuk direvitalisasi atau relokasi.

Sebab, menurut Bupati wilayah yang terdampak longsor berada di permukiman padat penduduk dan berada di perbukitan yang rawan terhadap bencana tanah longsor.

"Ada dua opsi untuk mengatasi permasalahan longsor di wilayah ini, yakni revitalisasi dan relokasi," ungkap Bupati.

Untuk langkah awal mengatasi bencana tanah longsor di Pasar Bhayangkara, Bupati memerintahkan Dinas Perkim untuk membuat turap penahan tanah.

"Langkah awal kita adalah memperbaiki rumah warga yang terdampak longsor, kemudian secara teknis kepada Dinas Perkim untuk membangun turap penahan tanah supaya tidak longsor kembali," ungkap Bupati.

Kemudian Bupati meminta dinas terkait untuk mendata rumah yang tidak layak huni yang berada di dekat lokasi longsor untuk dimasukkan program bedah rumah.

"Karena ini berada di wilayah padat penduduk, maka akan didata untuk masuk program revitalisasi atau relokasi. Karena kita ada program bedah rumah tidak layak huni," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Kabupaten PALI Jefran ST menyatakan siap melaksanakan instruksi Bupati. "Kami siap laksanakan perintah pak bupati bantu korban longsor. Dan segera kita rapatkan langkah apa yang harus dilakukan, apakah revitalisasi atau relokasi," tegas Jefran. (whr)