Ratusan Peserta Ikuti Bimtek Gerakan Peduli Lingkungan Hidup

Ketua Tim Peningkatan kapasitas Lingkungan Hidup DLH Kota Palembang sekaligus Ketua Pelaksana Kegiatan saat foto bersama dengan peserta Bimtek Gerakan Peduli Lingkungan Hidup.--

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Pemerintah kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palembang menyelenggarakan bimbingan teknis (Bimtek) gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup.

Bimbingan teknis (Bimtek) gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah tingkat kota Palembang tahun 2023.

Kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup dilaksanakan selama 1 hari, dan dipusatkan di ballroom Airish Hotel Palembang, Kamis (19/10/2023).

Ketua Tim Peningkatan kapasitas Lingkungan Hidup DLH Kota Palembang sekaligus Ketua Pelaksana Kegiatan Dr Windry Vient Ekadewi, mengatakan di dalam bimtek ini kita bertujuan agar peserta ini memahami dan bisa mengimplementasikan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah.

Harapannya, bimbingan teknis (Bimtek) gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup akan berdampak langsung terhadap kebersihan lingkungan disekolah. 

"Bukan hanya itu saja, akan berdampak juga budaya hidup bersih di masyarakat," ungkap dia.

Pesertanya terdiri dari kepala sekolah maupun operator, baik dari Sekolah Dasar (SD), atau Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan Kepala Sekolah baik Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Madrasah Tsanawiyah (MTS).

"Berjumlah 80 peserta, namun alhamdulillah karena peserta sangat antusias, sehingga melebih kapasitas, yakni 130 peserta," ujarnya.

Kemudian, sambung dia, di dalam bimtek ini sendiri kita mengundang sebagai narasumber yakni dari Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan, Kementerian Agama, dan Dinas Pendidikan. 

"Dimana memang sengaja kita melibatkan ini semua, karena Adiwiyata ini sendiri melibatkan 3 Kementerian,"ungkap dia.

Adapun 3 Kementerian tersebut yakni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (Kemen-LHK RI), Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi (Kemenristek) RI, dan Kementerian Agama (Kemenag) RI.

"Kalau bimtek ini sendiri saya pertama kali menyelenggarakan kegiatan ini, mudah-mudahan ini bisa meng-influencer atau memberikan pemahaman dan mengajak pihak sekolah untuk aktif dalam gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah,"ungkapnya.

Dilanjutkannya, ada beberapa sekolah yang sudah menerapkan, banyak juga yang sudah menerapkan tapi ada juga yang belum berhasil. 

Jadi Adiwiyata ini sendiri dibagi menjadi 4 kategori, yaitu Adiwiyata tingkat kabupaten/kota, Adiwiyata tingkat provinsi, Adiwiyata tingkat Nasional dan Adiwiyata Mandiri.

Tag
Share