Dosen Pascasarjana Unsri Temukan Inovasi Dashboard Kepuasan Pasien, Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan

Poto bersama kegiatan Pengabdian Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat di Klinik Kesehatan Universitas Sriwijaya Indralaya-Dok/S2unsri-
PALEMBANG,KORANRADAR.ID – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya (FKM UNSRI) melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat memperkenalkan Sistem Dashboard Kepuasan Pasien, sebuah inovasi yang bertujuan meningkatkan kualitas layanan kesehatan di berbagai fasilitas seperti puskesmas, klinik, dan rumah sakit.
Inovasi Dashboard ini juga di inisiasi Haerawati Idris, yang juga menjadi narasumber utama dalam sosialisasi sistem ini bersama anggota tim yakni; Misnaniarti, Asmaripa Ainy, Dian Safriantini dan Yudi Rusputra. Kamis, 27 Februari 2025.
Adapun yang melatarbelakangi kegiatan ini memiliki tujuan dalam inovasi tingkat kepuasan pasien di fasilitas kesehatan sering kali tidak terukur dengan baik akibat keterbatasan metode pengumpulan data yang masih manual dan tidak real-time. "Hal ini menyebabkan keterlambatan dalam identifikasi keluhan serta perbaikan layanan," paparnya.
" Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Sistem Dashboard Kepuasan Pasien dikembangkan sebagai solusi berbasis digital yang memungkinkan pemantauan kepuasan pasien secara real-time," kata Haerawati.
BACA JUGA:Seminar Nasional, Unsri Edukasi Masyarakat Terkait Hilirisasi Sawit
Sistem ini memiliki berbagai manfaat, di antaranya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas layanan Kesehatan, mempermudah identifikasi area perbaikan layanan berdasarkan masukan pasien, memberikan laporan kepuasan pasien secara otomatis dan akurat serta mempercepat pengambilan keputusan strategis dalam peningkatan mutu layanan," paparnya.
Demikian juga untuk implementasi dan keunggulan sistem dashboard ini dikembangkan melalui beberapa tahap, mulai dari identifikasi kebutuhan, perancangan sistem, pengembangan dashboard, hingga uji coba dan implementasi di beberapa fasilitas kesehatan," ungkapnya.
Untuk itu, sistem ini telah diuji coba di Klinik UNSRI dan mendapatkan respons positif dari tenaga kesehatan dan pimpinan klinik, pada 17 September 2024, beberapa waktu lalu.
Beberapa keunggulan utama dari inovasi ini antara lain: Data Real-Time dimana laporan otomatis yang dapat dipantau setiap hari, Visualisasi Data Dinamis Dimana tersedia grafik interaktif untuk memudahkan analisis manajemen, pelacakan keluhan yang memungkinkan monitoring penyelesaian keluhan pasien secara langsung.
" Juga memiliki dampak positif di Fasilitas Kesehatan, hasil implementasi awal menunjukkan bahwa sistem ini mampu meningkatkan efisiensi pelayanan dan mempercepat respons terhadap keluhan pasien," ujarnya.
Dengan adanya sistem ini, manajemen fasilitas kesehatan dapat lebih proaktif dalam meningkatkan kualitas layanan tanpa harus menunggu laporan manual. Selain itu, kepuasan pasien pun meningkat karena adanya transparansi dan respon cepat terhadap masukan mereka." Jelasnya
Selanjutnya, prospek pengembangan dan kolaborasi ke depan, sistem ini diharapkan dapat diadopsi secara lebih luas di seluruh fasilitas kesehatan di Sumatera Selatan dan diintegrasikan dengan sistem informasi kesehatan daerah.
Selain itu, kolaborasi dengan pemerintah menjadi langkah strategis agar data kepuasan pasien dapat digunakan sebagai dasar perumusan kebijakan kesehatan yang lebih baik.