Pertanian Terintegrasi Desa Karang Dapo Sosialisi Program Ketahanan Pangan Tahun 2025

Poto bersama “Sosialisasi Pertanian Terintegrasi” salah satu upaya pemerintah Desa Karang Dapo untuk mendukung Program Ketahanan Pangan oleh Pemerintah Pusat.--

BATURAJA, KORANRADAR.ID - Pertanian terintegrasi adalah sistem pertanian yang menggabungkan tanaman, ternak, dan perikanan dalam satu kesatuan. Sistem ini memanfaatkan keterkaitan antara komoditas tersebut untuk meningkatkan produktivitas, ekonomi, dan pelestarian lingkungan. Manfaat pertanian terintegrasi Mendukung ketahanan pangan, Meningkatkan ekonomi, Melestarikan lingkungan, Menekan biaya produksi, Menciptakan kemandirian pangan. 

Kegiatan Sosialisasi Pertanian Terintegrasi ini juga merupakan salah satu Upaya dari Pemerintah Desa Karang Dapo untuk mendukung Program Ketahanan Pangan oleh Pemerintah Pusat. Rabu, 12 Februari 2025.

Dua Program Ketahanan Pangan Desa Karang Dapo di Tahun 2025 ini adalah program lanjutan tahun 2024 yaitu Budidaya Ikan Dalam Ember (Budikdamber), Pengadaan Keramba Apung dan Pembagian Bibit ikan dan bibit Sayuran dengan penambahan satu program lagi yaitu Ternak Ayam Kampung Unggulan Balitbangtan (KUB).

Budikdamber adalah program budidaya ikan yang memanfaatkan ember sebagai medianya dan memanfaatkan ruang atas ember untuk budidaya sayuran menggunakan system hidroponik/ aquaponic seperti gambar diatas.

Dengan Ketiga Program diatas yaitu menggabungkan Perkebunan Sayur, Budidaya Ikan dan Perternakan Ayam, Pemerintah Desa Karang Dapo mengharapkan warga Desa Karang Dapo dapat menduplikasi lahan tersebut agar dapat mencukupi kecukupan pangan mereka sendiri dan apabila dapat dimanfaatkan dengan baik, masyarakat Desa Karang Dapo mampu menjadi seorang wirausahawan kecil yang mampu berternak melalui ayam KUB diiringi dengan ikan yang sudah dibudidayakan melalui budikdamber dan juga dapat berkebun melalui tanaman disekitar kandang ayam. 

Pemerintah Desa Karang Dapo akan mendukung ketiga program tersebut melalui Dana Desa dan akan dibagikan ke Warga Desa terpilih sebanyak 25 Kepala Keluarga

Sosialisasi tersebut dihadiri langsung oleh Musaddad Husni (Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) Penggerak Swadaya Masyarakat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD Kabupaten Ogan Komering Ulu). Kemudian Yulizon (Analis Desa/ Kelurahan DPMD Kab. OKU).

Novry Zaldy, S.STP., M.Si (Camat Peninjauan Kab. OKU) Rahmad Dasman (Kasi PMD Kec. Peninjauan), Choryzon Handika (Pendamping Petugas Teknis Kelautan dan Perikanan (PPTKP) Dinas Pertanian Kab. OKU), Anggun T.P Gultom (Penyuluh Dinas Perikanan Kab. OKU), Masyita P (Penyuluh Dinas Perikanan Kab. OKU).

Anas (Babinsa Desa Karang Dapo), Ade Sugandi (Bhabinkamtibmas), Suryawansyah Cahra (Pendamping Desa), Edrian M (Pendamping Desa), Candra Irawan, S.Sy (Pendamping Lokal Desa), Seluruh BPD Karang Dapo, Seluruh Perangkat Desa Karang Dapo, Seluruh RT Desa Karang Dapo dan Masyarakat Desa. (zar)

Tag
Share