Bawaslu, Wabup, Gakkumdu Mendadak Datangi Posko Paslon di PALI

Bawaslu serta Wakil Bupati PALI H Soemarjono juga tim yang tergabung pada sentra Gakkumdu mendadak mendatangi posko 4 paslon peserta pilkada bupati dan wakil bupati PALI.--

PALI, KORANRADAR.ID - Memasuki masa tenang jelang hari pemungutan suara Pilkada Kabupaten PALI, Bawaslu serta Wakil Bupati H Soemarjono juga tim yang tergabung pada sentra Gakkumdu mendadak mendatangi posko 4 paslon peserta pilkada bupati dan wakil bupati, Senin 25 November 2024.

Kedatangan Bawaslu bersama Wabup PALI serta tim Gakkumdu, untuk memastikan tidak ada aktivitas kampanye atau aktivitas politik saat masa tenang.

"Kita kunjungi posko semua posko paslon. Selain memastikan tidak ada aktivitas politik juga mengajak Paslon atau timnya untuk bersama-sama mensukseskan pilkada di Kabupaten PALI," ujar Ketua Bawaslu PALI Lestrianti melalui Fardinan.

Ditambahkan Fardinan, peninjauan posko seluruh paslon dilakukan setelah menggelar kegiatan coffee morning bersama tim Gakkumdu di sentra Gakkumdu di Handayani Mulya.

"Kita bersama Pemda PALI, Polres, Kejari juga Koramil kumpul di Gakkumdu untuk memastikan bahwa Gakkumdu siap menampung dan menerima laporan masyarakat, terkait adanya pelanggaran pilkada. Setelah kegiatan itu, kita bersama-sama mendatangi posko pemenangan seluruh paslon," imbuhnya.

Dengan kegiatan tersebut, Fardinan mengimbau paslon maupun timnya untuk mengajak masyarakat tetap menjaga situasi saat ini yang kondusif.

"Jaga situasi kondusif ini sampai proses pilkada benar-benar selesai. Siapapun pemenangnya,itu adalah pemimpin kita," ajaknya.

Sementara itu, Wakil Bupati PALI H Soemarjono mengatakan, pemerintah terus memantau perkembangan politik di Kabupaten PALI yang saat ini memang masih kondusif.

"Tetapi kita jangan lengah, tetap waspada bagi penyelenggara maupun pengawas juga pengamanan. Untuk itu kami terus monitor hingga pilkada benar-benar selesai," ucap Wabup.

Dalam mensukseskan pilkada, Wabup menegaskan agar penyelenggara, pengawas maupun petugas pengawalan serta ASN harus tegak lurus jangan memihak salah satu Paslon.

"Silakan laporkan kalau ada ASN mengajak atau mengarahkan dukungan kepada salah satu paslon. Sebab, ASN, TNI, Polri serta KPU dan Bawaslu harus netral," tandasnya. (whr)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan