Dion Markx Calon Pemain Timnas Indonesia Keturunan Palembang
Ketum PSSI Erick Thohir mengisyaratkan akan memproses pemain naturalisasi berdarah Indonesia, Dion Markx yang diproyeksikan untuk membela Timnas Indonesia --
JAKARTA, KORANRADAR.ID - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengisyaratkan akan kembali memproses pemain naturalisasi berdarah Indonesia, yaitu Dion Markx yang diproyeksikan untuk membela Timnas Indonesia U-20 hingga senior.
Strategi ini menjadi bagian dari komitmen PSSI dalam memperkuat komposisi pemain Timnas, baik di level junior maupun senior.
Dengan persaingan sepak bola internasional yang semakin ketat, langkah ini diharapkan mampu memberikan dampak signifikan pada performa tim. Dion Markx sebelumnya sudah pernah membela Timnas Indonesia U-20 pada ajang Toulon Cup yang sekaligus dijadikan ajang seleksi, khususnya bagi para pemain keturunan.
Memiliki nama lengkap Dion Wilhelmus Eddy Markx, ia memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Palembang, Sumatra Selatan.
BACA JUGA:Erick Thohir Jelaskan Alasan Timnas Perlu Evaluasi Besar-Besaran Usai Lawan Jepang
BACA JUGA:Temui Putra Mahkota Johor, Erick Thohir Ajak Sepakbola ASEAN Mendunia
Pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini lahir di Belanda pada tanggal 29 Juni 2005, Dion mengawali karier sepak bolanya dengan bergabung bersama akademi SV Spero.
Di tahun 2014, dirinya memutuskan untuk hijrah ke tim muda Vitesse Arnhem. Tujuh tahun menimba ilmu di Vitesse, pemain berpostur 188cm ini akhirnya hijrah ke NEC Nijmegen. Di sana ia juga bermain bersama tim muda kelompok umur di kategori U17, U18, dan saat ini U21.
Bersama NEC Nijmegen, Dion sudah tampil sebanyak 39 kali dan mencetak 3 gol. Langkah naturalisasi Dion Markx menunjukkan keseriusan PSSI dalam membangun Timnas Indonesia yang lebih kompetitif di masa depan.
Dengan usianya yang masih muda dan pengalaman bermain di klub-klub Eropa, Dion memiliki potensi besar untuk menjadi pilar penting di lini pertahanan Timnas. Postur ideal, kemampuan bertahan yang kokoh, serta pengalamannya di berbagai level usia membuatnya menjadi prospek menjanjikan bagi Timnas Indonesia U-20 maupun senior.
Jika proses naturalisasinya berjalan lancar, Dion diharapkan mampu memperkuat Timnas di berbagai turnamen internasional, khususnya Piala Asia U20 tahun 2025 nanti. (ant)