PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Sebanyak 57 santri Tahfizh Al-Ustmani Sriwijaya mengikuti Wisuda Akbar ke 5 Kategori Hafalan Setengah Juz, Juz 1, 5, 10, 15, 20, 25 dan 30 serta dengan surat-surat pikihan Al-Baqarah, Yasin, Al-waqiah dan Al-Mulk. Bertempat di De' Premium Hotel jalan Soekarno Hatta Palembang. Ahad, 20 Oktober 2024
Pembinan Yayasan Tahfizh Al Utsmani Sriwijaya Faturahman Al Majidi , motivasi memperjuangkan alquran, pada ujian 4 Oktober 2024, lalu. Diikuti 57 wisudawan/i
Selanjutnya, Wisuda akbar menjadi ikhtiar lembaga kami yang memang fokus bergerak dalam dakwah tahfidzul Qur’an. Tentu ini merupakan ajang kebanggaan bagi para penghafal Qur’an untuk mempersembahkan hafalan Al-Qur’annya. ujarnya
Ia juga menyebutkan, dilaksanakannya Wisuda Akbar ke 5, untuk kembali menghidupkan semangat menghafal Al-Qur’an.
Menurutnya, ini adalah momentum yang tepat untuk membangkitkan lagi gairah menghafal Al-Qur’an di kalangan santri dan masyarakat.
“Wisuda Akbar kembali menjumpai masyarakat dan berusaha untuk mengajak serta peran masyarakat untuk menjadi penghafal Al-Qur’an,” tuturnya
"Wisuda ini mampu melahirkan banyak penghafal Al-Qur'an dan membentuk generasi penerus sehingga berdirinya rumah-rumah tahfizh di seluruh nusantara," ajaknya.
Semoga Syiar Islam Al- Qur'an ini dapat menjaga kita dan negeri tercinta ini serta keberkahan selalu tercurah untuk kita semua. Sebab, mereka adalah generasi penerus yang akan melanjutkan dakwah Daarul Qur'an ke seantero dunia," harapnya.
“Ini merupakan momentum bagi kita semua bahwa inilah generasi-generasi Qurani yang membangun Negeri sesuai dengan tema yang sudah kita yaitu mewujudkan generasi Qurani bersatu membangun Negeri diharapkan santriwan dan santriwati dan wisuda wisudawati tidak hanya hafal Alquran tidak hanya sekedar menghafal 30 juz alquran akan tetapi juga mengamalkan ilmunya di rumah Tahfidz untuk kehidupan nyata untuk kehidupan bermasyarakat.
“Untuk wisudawan wisudawati yang mungkin sekarang hafal 1 harus ditingkatkan lagi menjadi dua juz 5 juz 30 juz dan seterusnya.
Semoga kita bisa menjadi generasi Qurani kita menerapkan ilmu Qur'an dalam kehidupan keseharian kita dan semoga al-qur'an ini juga menjadi asbab pertolongan Allah di yaumul akhir,” tutupnya. (mun)