MARTAPURA, KORANRADAR.ID - Pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati OKU Timur 2024-2029, Fery Antoni - Herly Sunawan, telah menyiapkan sejumlah program yang sangat berpihak ke masyarakat dalam visi dan misi yang telah mereka susun mulai membocorkan program "OKU Timur Untuk Rakyat".
Mengusung jargon "Koalisi Rakyat" pasangan muda dan energik ini siap membawa perubahan menuju OKU Timur lebih baik. Salah satu program unggulan yang diusung adalah menciptakaan pendidikan berkualitas bagi seluruh masyarakat OKU Timur melalui pembagian seragam dan perlengkapan sekolah gratis.
Kemudian untuk kenyamanan peserta didik, Fery-Herly juga akan memfasilitasi ruang belajar dì sekolah SD dan SMP yang dilengkapi dengan pendingan ruangan atau AC.
"Hal ini agar para pelajar dapat lebih nyaman dan fokus dalam mengikuti proses pendidikan dì sekolah-sekolah. Kita juga menginginkan semua pelajar SD dan SMP merasakan program pendidikan berkualitas, nyaman dan berkeadilan. Dimana seragam dan perlengkapan sekolah kita berikan gratis. Sehingga tidak lagi anak-anak putus sekolah," ungkap Fery Antoni, kemarin.
Setelah pendidikan, pasangan Fery-Herly juga akan fokus meningkatkan kesejahteraan bagi perangkat Desa dan Kelurahan. Terutama mengenai gaji RT, RW, Kadus, Penjaga Makam, Guru Ngaji dan Petugas Jenazah atau Mudin. "Semua gaji perangkat desa dan kelurahan akan kita naikan agar lebih layak. Sebab kinerja mereka bersentuhan langsung dengan masyarakat," tegas Fery.
Kemudian pasangan ini juga akan menyetarakan kesejahteraan para ASN, P3K dan pegawai honorer. Sebab, kesejahteraan ASN, P3K dan honrer dì Kabupaten OKU Timur masih terdapat ketimpangan dan masih jauh dari kata sejahtera. "Kita sama-sama berdoa, semua visi misi dan program ini agar dapat kita rasakan bersama. Serta akan melanjutkan pembangunan lebih baik dan berkeadilan," ungkapnya.
Semementara untuk program strategis dan infrastruktur, Fery-Herly memastikan kualitas pembangunan. Baik ituvpembangunan infrastruktur jalan, jembatan hingga fasilitas pelayanan publik lainnya. "Kita ingin pembangunan kedepan memiliki ketahanan jangka panjang. Untuk itu kita akan mengedepankan kualitas, bukan kuantitas," pungkasnya. (awa)