BANYUASIN, KORANRADAR.ID – Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, SH mengadakan audiensi dengan PT. Pertagas, bukti keseriusannya terkait penataan Kota Pangkalan Balai. Disambut langsung oleh Manager Operation Central Sumatera Area, Sugi Waluyo di Kantor PT. Pertamina Gas, belum lama ini.
Audiensi ini sendiri bertujuan untuk mensinergikan dengan pihak-pihak terkait dalam pembangunan di Banyuasin. Salah satunya penataan Kota Pangkalan Balai dengan membangun pedestrian, drainase dan penerangan lampu jalan.
Dalam kesempatan ini, Pj. Bupati Banyuasin, Hani S. Rustam menyatakan dukungan atas kinerja PT. Pertagas dan kami butuh sinergi dari mitra-mitra yang ada di Banyuasin. Saat ini, Pemerintah Kabupaten Banyuasin sedang melakukan penataan wajah Kota Pangkalan Balai untuk menunjukan ciri khas Kota Pangkalan Balai
“Kami melakukan upaya penataan dengan mulai membangun pedestrian untuk pejalan kaki, drainase yang terintegrasi dengan saluran pembuangan dalam kota serta penerangan jalan dalam kota di ruas jalan lintas timur atau jalan utama Kota Pangkalan Balai, dilokasi tersebut juga ada jalur pipa Pertamina Gas. Oleh sebab itu, kami datang untuk bersama mensinergikan hal ini agar tidak mengganggu jalannya pembangunan baik di Pihak Pertamina Gas dan Pemkab Banyuasin, ” jelasnya.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan instansi pemerintah pusat melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan dan juga Pertamina Gas Operation West Region. Selain itu juga, ada rencana terkait pengembangan Industri di wilayah Gasing, adanya kebutuhan supply gas di daerah tersebut, ” tutupnya.
Sementara itu, Sugi Waluyo mengucapkan terima kasih atas kerendahan hati Hani untuk bersilaturahmi ke PT. Pertagas. Mengenai pipa gas yang melintasi wilayah Pemkab Banyuasin tentu akan disampaikan ke pusat dan siap menjembatani.
“Kami sangat mendukung dengan adanya pembangunan yang tentunya bermanfaat untuk masyarakat. Semoga niat baik ini terwujud, dan mohon maaf atas keterlambatan respon dari kami, ” ungkap Sugi
“Mohon maaf jika ada miskomunikasi, kami akan segera lakukan rapat lebih detail agar tim survey dapat turun ke lapangan agar pekerjaan tidak mengganggu pipa dan pekerjaan Pemkab Banyuasin untuk menata Kota Pangkalan Balai, ” tegasnya.
Ditambahkan lagi dari Pemkab Banyuasin secara detil kondisi tahap pembangunan penataan kota oleh Kepala Dinas PUPR Banyuasin, Ir. Apriansyah, ST., MM. Pembangunan ini dibagi menjadi 3 bagian, dimana STA 41.500 dan STA 53.200 yang nantinya akan dibangun tugu tapal batas kota Pangkalan Balai lengkap dengan pedestrian serta lampu taman dan lampu penerangan jalan, kemudian pada STA 46.600 s.d STA 48.800 akan dibanguan pedestrian, drainase yang terintegrasi dengan saluran dalam kota serta lampu penerangan jalan.
Untuk pembangunan pada posisi yang terdapat Pipa Pertagas hanya dilakukan penimbunan pada tempat-tempat yang berelevasi guna meratakan posisi pedestrian dan tidak akan dilakukan pekerjaan struktur dalam ataupun galian, mengingat pipa gas tersebut merupak objek vital nasional. (tri)