BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan kepada 2 Ahli Waris

Minggu 07 Jul 2024 - 19:28 WIB
Reporter : Andi Patra
Editor : Swan

PRABUMULIH, KORANRADAR.ID – Ahli waris yang tutup usia peserta BPJS Ketenagakerjaan Prabumulih menerima manfaat, yakni Yuhana adalah ahli waris guru ngaji, Alm Indra menerima Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 42 juta diserahkan langsung secara simbolis Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Prabumulih, Eva Erika Yahudin.

Almarhum Indra merupakan guru ngaji di TK TPA, masjid  Al Ikhlas Prabumulih, terdaftar pada program BPJS Ketenagakerjaan secara mandiri sejak Maret 2022 silam.

Selain itu, santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 42 juta juga diberikan pada Igit Sukmo Wicoro merupakan anak dan ahli waris dari almarhum Emmalia terdaftar sebagai seorang guru di bawah Yayasan SMA Taman Siswa Prabumulih.

Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Prabumulih Eva Erika Yahudin menyampaikan, turut bela sungkawa atas musibah kematian almarhum dan almarhumah.

“Di sini bukti nyata, negara hadir melindungi seluruh pekerja Indonesia dari berbagai resiko salah satunya resiko kematian,” akunya, kemarin.

Eva menambahkan, manfaat BPJS Ketenagakerjaan dapat dirasakan siapa saja, seluruh lapisan pekerja, bukan hanya pekerja kantoran saja atau bekerja di bawah perusahaan, tapi tenaga kerja menjalankan usahanya sendiri seperti pegawai bangunan, tukang ojek, petani, pedagang dan lainnya, juga dapat dilindungi di program BPJS Ketenagakerjaan.

“Semoga santunan dari manfaat JKM kami berikan ini dapat membatu perekonomian keluarga pasca ditinggal selamanya tulang punggung keluarga,” pesannya.

Eva juga mengimbau kepada masyarakat Prabumulih, khususnya pelaku usaha sektor mikro, yayasan maupun para pekerja mandiri untuk menjalankan usahanya secara mandiri. 

“Segera daftarkan diri untuk menjadi peserta  BPJS  Ketenagakerjaan agar mendapat jaminan masa tua dan hidup lebih tenang di dalam bekerja,” pungkasnya. (and)

Tags :
Kategori :

Terkait