PALI, KORANRADAR.ID - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian bersama dengan perwakilan dari Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA), mengikuti rapat koordinasi dengan Pemkab PALI, serta daerah lainnya di Indonesia bahas strategi jitu tekan inflasi.
Rapat bareng antara Mendagri dan Pemkab PALI serta daerah lainnya di Indonesia digelar secara virtual di masing-masing lokasi pemerintahan, kemarin.
Pada rapat bareng tersebut, Pemkab PALI melalui Wabup H Soemarjono yang hadiri momen penting tersebut bersama Sekda Kartika Yanti juga sejumlah OPD di lingkungan Pemkab PALI.
Tito Karnavian dalam paparannya, menekankan langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk meminimalisir dampak inflasi di tingkat lokal.
"Rapat ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengatasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat inflasi dari suatu daerah," kata Mendagri.
Mendagri juga menyarankan pimpinan daerah untuk terus mengevaluasi pertumbuhan ekonomi daerah masing-masing dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait guna menjaga stabilitas harga.
"Terus pantau pertumbuhan ekonomi di daerahnya dan tetap jalin komunikasi serta berkoordinasi dengan pihak terkait agar inflasi bisa ditekan," tukasnya.
Mendagri mengemukakan agar pemba bisa memfokuskan pada kebijakan perekonomian dan optimalisasi pengelolaan SDA agar dapat mengurangi tekanan inflasi yang mungkin terjadi.
"Gali dan kembangkan potensi daerah, manfaatkan hasil alam agar dapat mengurangi inflasi," ajaknya.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten PALI memberikan pandangan serta masukan konstruktif dari perspektif daerahnya.
Melalui Wabup PALI memberikan saran bahwa semangat kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah menjadi fokus utama, dengan harapan bahwa langkah-langkah yang diambil dapat memberikan dampak positif bagi stabilitas ekonomi daerah.
"Rapat ini menjadi platform penting untuk membangun sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menghadapi tantangan ekonomi," ucap Wabup.
Pasca ikuti rapat bareng, Mendagri dan Pemda PALI melanjutkan kegiatan Launching Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak (GPISS) yang diselenggarakan Pemerintah provinsi Sumatera Selatan juga secara virtual.
GPISS tersebut sebagai bagian dari strategi pencegahan dan pengelolaan inflasi di wilayah tersebut. GPISS bertujuan untuk mengoordinasikan upaya bersama dari pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mencapai stabilitas harga dan menjaga daya beli masyarakat.
Tidak hanya itu, pada kesempatan tersebut menjadi momentum peluncuran Operasi Pasar Murah serentak di berbagai kabupaten/kota di Sumatera Selatan.