PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat serta Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam membangun sinergi dan kerja sama guna mewujudkan tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) di 2030.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Hafisz Tohir dalam rangkaian acara “BKSAP DAY” yang mengusung tema “Diplomasi Parlemen, Potensi Daerah, dan Percepatan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan”.
“Di sinilah kita dapat mendiskusikan bagaimana peran diplomasi DPR dalam kerangka memaksimalkan potensi Kota Bandung dalam kerangka percepatan SDGs yang akan berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat,” kata Hafisz Tohir, kemarin (7/12/2023).
“Upaya yang sungguh-sungguh dari seluruh pemangku kepentingan pembangunan sangatlah diperlukan untuk mencegah agar kita tak lagi terpeleset ke zona merah,”kata Hafisz.
Menurut Hafisz tentang pentingnya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Secara umum SDGs memiliki 169 target yang terangkum dalam 17 tujuan besar, yang semuanya diharapkan bisa tercapai pada 2030.
“Sustainable Development Report 2023: Implementing SDG Stimulus menunjukkan bahwa Indonesia berada di peringkat 75, alias naik lagi 7 peringkat dalam 1 tahun. Namun, peringkat 75 dari 166 yang Indonesia peroleh tahun ini sebetulnya bukanlah posisi yang hebat. Yang membaik adalah SDG11 (kota dan pemukiman yang berkelanjutan) dan SDG17 (kemitraan).
Tetapi, ini sebetulnya belumlah bisa dinyatakan sebagai kemajuan yang signifikan. Upaya yang sungguh-sungguh dari seluruh pemangku kepentingan pembangunan sangatlah diperlukan untuk mencegah agar kita tak lagi terpeleset ke zona merah,” ungkap Politisi Fraksi PAN ini.
Hafisz Tohir menjelaskan, dalam mewujudkan tercapainya TPB di 2030 perlu adanya kerja sama dengan pemerintah daerah salah satunya dengan Pemprov Jawa Barat dan Pemkot Bandung. Menurutnya, Kota Bandung memiliki banyak potensi untuk menjadi kota destinasi wisata Internasional. Sehingga poin SDG11 (kota dan pemukiman yang berkelanjutan) dan SDG17 (kemitraan) bisa terus membaik di tahun-tahun berikutnya. (zar)