PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Meski bulan puasa Ramadhan, Wali Kota Palembang, Ratu Dewa tetap turun ke lapangan untuk meninjau masalah kota, bahkan berbuka puasa di jalan karena pulang kesorean. Hari ini, Ratu Dewa kaget, setelah mendatangi kantor lurah Pulo Kerto, tidak ada ASN yang hadir padahal sudah waktunya masuk kerja.
Saat datang ke kantor lurah, Ratu Dewa tidak melihat keberadaan Lurah, Sekretaris Lurah, bahkan rombongan ASN yang lain. Ia juga melihat lingkungan di kantor lurah di Kecamatan Gandus ini tampak semeraut dan tak tertata selayaknya kantor Lurah.
Ratu Dewa tampak kesal karena disiplin kerja ASN masih menjadi masalah, padalah gaji yang diterima adalah dari pajak masyarakat.
"Saya 31 tahun jadi ASN, resah kalau satu menit saja datang terlambat, datang ke sini, hanya ada honorer dan PHL," kata Dewa berang.
Dewa mengatakan, akan mengevaluasi kinerja semua ASN yang tidak disiplin, apalagi sampai ada yang menyerahkan pekerjaan yang seharusnya dikerjakan ASN tapi dilimpahkan ke honorer atau PHL. "Negara menggaji ASN ini tidak sedikit, saya sangat menyayangkan kalau honorer lebih semangat kerja ketimbang ASN," kata Dewa.
Dewa juga melanjutkan kunjungan ke salah satu sekolah di Kecamatan Gandus yang mengkhawatirkan kondisinya, menurutnya sekolah ini sudah sangat layak direnovasi.
"Sekolah ini sudah layak untuk direnovasi, atap sudah nyaris ambruk, lantai sudah tak layak, sampah dimana-mana, toilet dan ketersediaan air kurang memedai," kata Dewa saat meninjau SD Negeri 143 Kecamatan Gandus.
Dewa menyebut, sekolah ini harus segera ditindaklanjuti perbaikannya, sebab anak-anak sekolah layak mendapat tempat yang baik untuk terus bersekolah. "Kita tidak pernah tahu, mungkin dari sekolah ini akan ada generasi penerus bangsa yang nantinya bisa membangung bangsa ini lebih baik lagi," kata Dewa.(spt)