JAKARTA, KORANRADAR.ID - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengungkapkan pelantikan pejabat tinggi Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang Jakarta merupakan amanah dari Presiden Prabowo Subianto agar kementerian lebih dekat dengan masyarakat, khususnya pengusaha UMKM.
"Ini mungkin yang pertama kali pelantikan pejabat eselon kementerian (disaksikan) bersama-sama dengan seluruh pengusaha UMKM. Khususnya simbolnya adalah Pasar Tanah Abang sebagai salah satu ikon, pasar, rumah, tempat komunitas tempat kita bercengkerama, tempat kita berinteraksi, tempat teman-teman (pengusaha UMKM) mengharapkan dan berjuang demi keuangan keluarga kita di rumah.
Ini adalah pesan simbolik kami dari Kementerian UMKM berdasarkan amanah dan perintah serta tugas yang diberikan oleh Bapak Presiden RI Prabowo Subianto kepada saya sebagai Menteri UMKM," ujar Maman, di Pasar Tanah Abang, Jakarta. Rabu, 15 Januari 2025.
Tentunya sebagai pejabat Kementerian UMKM dan Maman sebagai pembantu dari Presiden RI harus mampu menerjemahkan amanah ataupun instruksi dari Presiden.
"Amanah dan instruksi maupun perintah dari Presiden RI adalah beliau ingin Kementerian UMKM dekat dengan masyarakat terutama pengusaha UMKM di Indonesia. Saya sadar sekali, prinsip dasar dari berkontribusi serta memberikan pelayanan yang optimal kepada para pengusaha UMKM yang ada di Indonesia yang kurang lebih sekitar 55 juta sampai 60 juta yang tersebar di seluruh Indonesia," katanya pula.
Presiden Prabowo Subianto mengamanahkan kepada Kementerian UMKM untuk harus lebih dekat dengan pengusaha UMKM dan menunjukkan bentuk afirmatif aksi konkret kepada mereka.
"Inilah bentuk simbolisasi awal, kami menjawab, merespons setelah menjalankan amanah Pak Presiden bahwa pelantikan kita ini dan peluncuran logo baru Kementerian UMKM, kita menganggap bahwa kalau kita ingin berkontribusi, kalau kita ingin menyukseskan program-program dalam hal ini program UMKM, kita harus memulainya dengan dekat dengan masyarakat dan dalam hal ini pengusaha UMKM," kata Maman.
Dia juga menambahkan bahwa keberadaan Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang sebagai bentuk awal bahwa Kementerian UMKM ke depan wajib dan mendukung lebih dekat berdampingan dengan pengusaha-pengusaha UMKM.
"Kita sama-sama memahami dan mengerti bahwa UMKM memegang peranan yang sangat strategis dalam perekonomian Indonesia, di mana UMKM menyerap kurang lebih sekitar 97 persen tenaga kerja dan memiliki ketahanan yang luar biasa.
Saat berbagai krisis melanda, UMKM memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan keberlanjutan pembangunan ekonomi kita. Sekali lagi apresiasi kita setinggi-tingginya untuk para pengusaha dan juga penggiat UMKM di seluruh Indonesia khususnya di Pasar Tanah Abang ini," katanya lagi.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyatakan bahwa pemerintah menghapus tagihan utang bagi 67 ribu nasabah UMKM di seluruh Indonesia dengan nilai total sekitar Rp2,5 triliun.
Maman menyebut kebijakan itu sebagai langkah awal dari target pemerintah yang ingin menghapus seluruh piutang 1 juta UMKM senilai lebih dari Rp14 triliun. (ant)