Bertemu Sultan Palembang, Yudha Pratomo Bahas Masa Depan Palembang

Calon kuat Walikota Palembang Yudha Pratomo Mahyudin , Kamis (25/1) malam bersilaturahmi ke Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam yang berada di Jalan Sultan Muhammad Mansur No.776, Bukit Lama, Kec. Ilir Barat. II, Palembang.--

PALEMBANG, KORAN RADAR. ID- Calon kuat Walikota Palembang Yudha Pratomo Mahyudin  bersilaturahmi ke Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam yang berada di Jalan Sultan Muhammad Mansur No.776, Bukit Lama, Kec. Ilir Barat. II, Palembang Kamis 25 Januari 2024.

Kedatangan Ketua DPC Partai Demokrat kota Palembang ini di sambut Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja SH M Kn didampingi diantaranya R.M.Rasyid Tohir, Dato’ Pangeran Nato Rasyid Tohir, Pangeran Mas’ud Khan, , Pangeran Suryo Febri Irwansyah (Vebri Al Lintani), Pangeran Suryo  Kemas Ari Panji, Pangeran Yudo Heri Mastari.

Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja SH M Kn melihat Yudha Pratomo Mahyudin ini merupakan salah satu tokoh pemuda di Sumsel khususnya kota Palembang yang cukup aktif yang rekam jejaknya sangat bagus.

“ Dia juga memiliki  keinginan dalam bidang politik , kita berharap tujuan dan niat baik dia bisa terwujud Insya Allah,” katanya.

BACA JUGA:Aliansi Yudha Siap All Out Menangkan YPM jadi Walikota

Dia melihat visi kedepan Yuda cukup baik untuk memajukan Palembang bukan hanya dari sisi ekonomi tapi juga dari nilai-nilai budaya yang ada di masyarakat supaya bisa lebih berkembang dan masyarakat Palembang bisa bahagia.

“Saya berharap mudah-mudahan beliau (Yudha Pratomo Mahyudin) bisa juga ikut dalam kontestasi Pilwako Palembang , mudah-mudahan  bisa juga , karena salah satu contoh putra terbaik di Sumsel dan Palembang adalah beliau , karena banyak yang terbaik dan mudah-mudahan Palembang dapat orang yang baik untuk kemajuan kota Palembang khususnya dalam bidang sejarah dan budayanya, penguatan identitas local kita saat ini masih sangat kurang,” katanya.

Jika Yudha terpilih menjadi Walikota Palembang, SMB IV berharap Yudha bisa menguatkan kembali destinasl lokal kota Palembang  yang saat ini sudah di lupakan orang.

“ Inginnya saya seperti Bali , ketika sampai dan menginjak pertama di tanah Palembang rasanya sudah tahu , kayak di Bali , sampai di Bali  baru nyampe aja udah dengar musik , oh aroma Bali , harusnya seperti juga Palembang  , begitu sampai di Palembang kita dengar musik Palembang , aroma kota Palembang, orang sudah merasakan nyaman berada di kota Palembang ,” katanya.

Sedangkan Yudha Pratomo Mahyudin mengaku, kedatangan dirinya ke Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam untuk bersilaturahmi dengan SMB IV dan ingin mengetahui sejarah Palembang yang benar sesuai dengan kezuriatan yang benar.

“ Tadi banyak belajar dengan beliau (SMB IV) bahwa inilah sejarah kota Palembang , kemudian tadi beliau banyak memberikan masukan dan saran terkait dengan kebudayaan khususnya budaya Palembang  sehingga bagaimana caranya supaya budaya kota Palembang ini lebih diangkat lagi  karena kita ini khan kota tertua berdasarkan prasasti Kedukan Bukit , tapi ketuaan kita ini  enggak muncul , mana ini, Palembang ini mana ini budayanya, cagar budayanya tadi Sultan bilang budaya itu ada yang kelihatan seperti bentuk bangunan dan sebagainya tapi ada kebudayaan yang tidak terlihat,” kata Yudha yang bakal maju dalam Pilkada kota Palembang tahun 2024.

Selain sejarah Ratu Sinuhun, Sultan Mahmud Badaruddin II menurutnya banyak masyarakat Palembang tidak begitu tahu sehingga hal ini harus diangkat agar masyarakat kota Palembang ini punya kebanggan bahwa inilah budaya kota Palembang  yang nanti konversinya itu  bisa kearah perekonomian .

“Dimana –mana itu budaya itu dijual , jadi wisatawan dari luar negeri datang  kesini karena ketertarikan melihat warisak budaya , jadi tidak melulu ke Mall atau tempat-tempat permainan,  karena  kota Palembang lebih kental karena umurnya yang paling tua, sehingga seperti Singapur dan Malaysia itu khan ada tarikannya dari sini, kalau kita jual sejarah ini dengan orang-orang Singapur dan orang-orang Malaysia mereka itu tertarik kesini, karena asal usul  Singapura maupun Malaysia ada tarikan kesini, mungkin mereka mau belajar sejarah datanglah dia kesini,” katanya.

Dengan adanya wisatawan yang menggali sejarah kota Palembang, inggi menggali asal usul negaranya  menurutnya bisa ke Palembang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan